Panduan Bertanam

Cara Menanam Seledri: Tanaman Bersejarah Yang Berkhasiat Tinggi

Seledri adalah salah satu jenis sayuran yang sering digunakan sebagai bahan masakan dan juga sebagai obat tradisional. Selain rasanya yang enak dan segar, seledri juga memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik bagi kesehatan tubuh. Kandungan tersebut antara lain adalah vitamin A, vitamin K, folat, dan kalium. Tidak hanya itu, seledri juga dipercaya memiliki banyak manfaat kesehatan seperti mencegah penyakit jantung, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi peradangan pada tubuh.

Tidak hanya dijadikan sebagai bahan masakan, seledri juga dapat ditanam di kebun atau di pot untuk dijadikan tanaman hias. Namun, untuk menanam seledri, Anda perlu mengetahui beberapa hal terkait tahap pertumbuhan, alat dan bahan bertanam, serta tips perawatan agar dapat memperoleh hasil panen yang maksimal. Oleh karena itu, pada artikel ini akan dibahas lengkap tentang cara menanam seledri yang mudah dan praktis. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini ya!

Cara Menanam Seledri

Tanaman seledri membutuhkan waktu yang cukup lama untuk tumbuh. Berikut cara menanam seledri:

Penyemaian Tanaman Seledri

Penyemaian seledri dapat dilakukan dengan menggunakan benih atau bibit. Jika menggunakan benih, sebaiknya disemai pada media tanam yang telah dicampur dengan pupuk organik dan diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari. Seledri biasanya akan berkecambah setelah 2-3 minggu.

Pemindahan Tanaman Seledri

Setelah seledri berkecambah dan sudah memiliki 2-3 daun asli, tanaman seledri dapat dipindahkan ke pot atau wadah yang lebih besar. Pastikan media tanam yang digunakan sudah dicampur dengan pupuk organik. Atau, Tandurian bisa menggunakan media tanam siap pakai agar lebih praktis, ya!

Pemangkasan Tanaman Seledri

Pemangkasan tanaman seledri dilakukan untuk merangsang pertumbuhan daun yang baru. Gunakan gunting tajam untuk memotong daun-daun yang sudah tua.

Pembesaran Buah Seledri

Setelah bunga seledri dibuahi, buah seledri akan tumbuh dan siap dipanen setelah sekitar 90-120 hari.

Alat dan Bahan Bertanam Seledri

Untuk menanam seledri, Tandurian membutuhkan beberapa alat dan bahan seperti:

Tips Membeli Benih

Tandurian di rumah dapat menanam seledri dengan benih atau bibit. Jika menggunakan benih, pastikan benih yang Tandurian beli masih segar dan berkualitas baik. Jika menggunakan bibit, pastikan bibit tersebut berasal dari tanaman seledri yang sehat.

Jika memilih untuk menanam seledri dengan benih, Tandurian bisa membeli benih seledri unggul yang ada di Tanduria.co official store ya!

Tips Membeli Bibit

Ketika membeli bibit seledri, pastikan Tandurian memilih bibit yang berkualitas. Bibit seledri yang berkualitas biasanya memiliki karakteristik sebagai berikut:

  • Bibit berdaun lebar dan hijau keabu-abuan
  • Batang bibit tampak tegak dan kokoh
  • Akar bibit terlihat segar dan berwarna putih
  • Bibit berukuran sekitar 7-10 cm dengan daun berjumlah sekitar 4-6 helai
  • Pastikan juga bibit yang Tanduriana beli bebas dari penyakit atau serangan hama yang dapat merusak tanaman. Selain itu, belilah bibit seledri dari penjual yang terpercaya dan memiliki reputasi baik di kalangan petani atau penjual bibit tanaman.

Setelah membeli bibit, pastikan Tandurian menyimpannya pada tempat yang tepat dan menjaga kelembaban bibit agar tetap terjaga. Selain itu, pastikan juga bibit mendapat sinar matahari yang cukup untuk mempercepat pertumbuhannya. 

Komposisi Media Tanam

Perbandingan komposisi media tanam adalah 2:1:1 = tanah : pasir/sekam : kompos. Lebih praktisnya, kalian bisa menggunakan media tanam siap pakai yang tersedia di rumah atau bisa membeli di toko Tanduria.

Tips Memilih Pot/Wadah

Seledri dapat ditanam dalam pot atau polybag, terutama jika Tandurian di rumah tidak memiliki lahan yang cukup untuk menanamnya di kebun. Beberapa tips memilih pot atau wadah untuk menanam seledri antara lain:

  • Pilih pot atau wadah yang berukuran sedang dengan kedalaman minimal 20 cm
  • Pastikan pot atau wadah memiliki lubang pembuangan air agar tanah tidak tergenang
  • Pilih pot atau wadah yang terbuat dari bahan yang tahan lama dan tidak mudah pecah, seperti keramik atau plastik
  • Pastikan pot atau wadah memiliki akses cahaya matahari yang cukup untuk seledri tumbuh dengan baik

Peralatan Penting

Beberapa peralatan yang diperlukan dalam menanam seledri antara lain:

Perawatan

Agar seledri dapat tumbuh dengan subur dan optimal, perlu dilakukan perawatan yang tepat. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam perawatan seledri antara lain:

Penyiraman

Saat menyiram tanaman, pastikan untuk menyiram pada waktu yang tepat. Penyiraman terbaik dilakukan saat pagi atau petang hari ketika matahari tidak terlalu terik. Hindari menyiram pada siang hari karena air yang terkena sinar matahari langsung dapat merusak tanaman Tandurian di rumah, ya!

Pastikan untuk tidak menyiram terlalu banyak atau terlalu sedikit air pada tanaman. Sebaiknya, sediakan wadah/tempat menanam yang lebih besar seperti polybag, pot atau kaleng bekas lalu beri lubang pada bagian bawahnya. Masukkan batu-batu kecil pada bagian bawah wadah/tempat menanam agar lubang tidak tersumbat tanah dan melancarkan sirkulasi air pada tanaman. Karena tanaman uang terlalu banyak air dapat menyebabkan akar busuk, sementara terlalu sedikit air dapat membuat tanaman menjadi kering dan mati.

Pemupukan

Tanaman membutuhkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh dengan baik. Oleh karena itu, pemupukan secara teratur sangat penting dalam perawatan tanamanTandurian di rumah. Tandurian dapat menggunakan pupuk organik atau pupuk kimia, tergantung pada jenis tanaman yang Tandurian tanam.

Pupuk organik dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah dan memberikan nutrisi yang dibutuhkan tanaman secara alami. Pupuk kimia lebih mudah ditemukan di pasaran, tetapi pastikan untuk mengikuti instruksi pemakaian dengan benar agar tidak merusak tanaman.

Pastikan untuk memberi makan tanaman Tandurian secara teratur sesuai dengan kebutuhan tanaman. Jangan memberikan terlalu banyak pupuk karena dapat merusak tanaman, ya!

Pengendalian Hama

Hama dan penyakit dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman. Oleh karena itu, penting untuk mengendalikan hama dan penyakit dengan cara yang tepat.

Tandurian di rumah dapat menggunakan insektisida dan fungisida seperti Immunizer dari Tanduria.co official store untuk membantu melindungi tanaman dari hama dan penyakit. Namun, pastikan untuk mengikuti petunjuk pemakaian dengan benar dan jangan memberikan terlalu banyak insektisida atau fungisida pada tanaman karena dapat merusak tanaman dan membahayakan kesehatan Tandurian di rumah, ya!

Selain itu, Tandurian di rumah juga dapat menggunakan metode pengendalian organik seperti memotong daun yang terinfeksi, menjaga kebersihan lingkungan sekitar tanaman, dan memperkuat sistem pertahanan alami tanaman dengan memberi pupuk yang cukup.

Varietas

Varietas Seledri (Cara Menanam Seledri)

Seledri atau Apium graveolens merupakan salah satu jenis sayuran yang banyak ditanam di Indonesia. Ada beberapa varietas seledri seperti:

Varietas Golden Boy 

memiliki batang seledri yang tebal dan renyah, serta daun yang berwarna hijau tua. Varietas ini biasanya dipilih untuk dijadikan bahan masakan atau jus seledri.

Varietas Tall Utah 

memiliki batang seledri yang lebih tipis dan panjang, serta daun yang berwarna hijau muda. Varietas ini biasanya dipilih untuk dijadikan bahan salad atau campuran sup.

Varietas Ventura 

memiliki batang seledri yang lebih pendek dan tebal, serta daun yang berwarna hijau muda. Varietas ini biasanya dipilih untuk dijadikan bahan masakan atau jus seledri.

Tandurian di rumah dapat memilih varietas seledri yang sesuai dengan kebutuhan dalam memasak atau sebagai bahan untuk jus, ya. Pastikan juga untuk memperhatikan kebutuhan tanam dan waktu tanam yang tepat untuk mendapatkan hasil yang baik.

FAQ Terkait Cara Menanam Seledri

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering muncul terkait cara menanam seledri beserta jawabannya:

1. Kapan waktu yang tepat untuk menanam seledri?

Waktu yang tepat untuk menanam seledri adalah pada musim hujan atau ketika suhu udara berkisar antara 20-25 derajat Celsius.

  1. Apakah seledri bisa ditanam di dalam pot?

Ya, seledri bisa ditanam di dalam pot. Pastikan pot memiliki lubang di bagian bawah untuk menghindari genangan air yang dapat membusukkan akar seledri.

  1. Berapa sering seledri perlu disiram?

Seledri perlu disiram setiap hari terutama pada pagi dan sore hari. Pastikan tanah tetap lembab dan tidak terlalu basah.

  1. Apakah seledri perlu pupuk?

Ya, seledri perlu diberi pupuk setiap 2 minggu sekali. Pilih pupuk yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium dalam jumlah seimbang.

  1. Bagaimana cara memastikan seledri yang tumbuh sehat dan subur?

Pastikan tanaman seledri mendapat cahaya yang cukup dan tanah yang subur serta lembab. Pemangkasan juga diperlukan untuk mempertahankan pertumbuhan tanaman dan memastikan produksi daun dan batang yang sehat.

Untuk informasi lebih lanjut seputar urban farming, panduan bertanam, dan tips perawatan tanaman, bergabunglah dengan komunitas "Taman Tanduria" di Grup Telegram kami.

Gabung di Taman Tanduria

Silakan instal aplikasi Telegram di perangkat Anda untuk mendapatkan update terkini seputar dunia berkebun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button