Ada 26 Sayuran yang Cocok Ditanam di Pekarangan Rumah, Yuk Cobain!

Tandurian pasti tertarik untuk berkebun di rumah supaya nggak perlu beli sayur di pasar. Menanam sayuran yang cocok ditanam di pekarangan rumah bisa menjadi solusi, loh, guys! 

Tapi bingung sayuran apa saja yang bisa ditanam dan dipanen di pekarangan rumahmu? Artikel di bawah jadi solusinya!

26 Jenis Sayuran ini Bisa Kamu Coba Tanam di Pekarangan

Selain dapat memenuhi kebutuhan akan gizi dari sayuran dan buah-buahan yang kita tanam di pekarangan rumah, Tandurian juga bisa mengajak anggota keluarga lain untuk bertanam, loh! Sambil bertanam, sambil bersenang-senang.

Kangkung

Kalau Tandurian punya anak kecil di rumah, coba ajak mereka untuk mencoba sayuran yang cocok ditanam di pekarangan rumah. Seperti menabur benih di pot kecil warna-warni, menyiram tanaman, atau memetik hasil panen. Sayuran kangkung memiliki waktu panen hanya dalam waktu 3 – 4 minggu saja. Mudah dan tidak rewel!

Cabai

Siapa yang nggak kenal sama cabai? Cabai adalah salah satu rempah-rempah yang ada di dalam banyak masakan kita.

Sisi menarik dari cabai ini adalah ia dapat tumbuh dengan baik walau hanya di wadah kecil saja, loh! Eits… tapi jangan lupa memetik cabai jika sudah masuk ke musim panennya.

Sawi

Sawi merupakan jenis sayuran yang cocok untuk ditanam di pekarangan karena dapat kamu tanam menggunakan sistem hidroponik. Selain itu, kamu juga harus memastikan bahwa saat menanam sawi pastikan untuk memperhatikan suhu di sekitar rumah. Jika kamu tidak memperhatikan suhunya, sawi bisa gagal panen dan juga tidak dapat kamu konsumsi.

Bayam

Untuk dapat tumbuh, bayam memerlukan sinar matahari tidak langsung dan juga teduh. Masa panennya pun kurang dari sebulan. Karena itulah bayam merupakan salah satu sayuran yang cocok ditanam di pekarangan rumahmu.

Selada

Sudah tidak asing lagi jika selada mempunyai ragam manfaat untuk kesehatan. Selada kaya akan zat besi, serta, dan juga Vitamin C.

Tandurian dapat mencoba sayuran ini untuk ditanam di pekarangan rumah. Jangan lupa untuk selalu memotong daun dengan rutin jika sudah memasuki masa panennya.

Tomat

Kamu pernah menanam, tapi masih teringat tanaman yang gagal tumbuh? Jangan menyerah dulu, Tandurian! Kamu bisa menemukan sayuran yang cocok ditanam di pekarangan rumah yang lainnya kok.

Tomat merupakan tanaman yang menggemari cuaca hangat, memerlukan intensitas cahaya yang tinggi, dan bisa kamu panen dalam waktu 8 minggu saja.

Wortel

Wortel merupakan salah satu tanaman yang dapat kamu tanam di pekarangan rumahmu. Kamu dapat menanam wortel dengan menggunakan tanah yang gembur serta udara yang sejuk supaya wortelmu dapat tumbuh dengan baik!

Timun

Timun adalah tanaman merambat yang memerlukan sinar matahari langsung supaya dapat tumbuh dengan baik. Timun dapat ditanam di halaman yang luas ataupun di dalam pot. Timun memerlukan tanah yang subur serta banyak mengandung bahan organik, seperti kompos.

Terong

Terong mempunyai daging buah yang bertekstur kenyal serta tidak berair. Sama dengan tomat, di dalam juga tomat juga terdapat kandungan vitamin A, B, dan C yang bisa menunjang kesehatan tubuh.  Jenis terong yang biasanya banyak dibudidayakan adalah terong kelapa, terong lalap, dan terong kopek.

Pakcoy

Sawi pakcoy merupakan salah satu sayuran yang banyak diminati. Pakcoy dapat kamu tanam di pekarangan rumah dengan mudah. Memiliki bentuk daun yang lebar serta berwarna hijau merupakan ciri khas dari pakcoy. Memerlukan sinar matahari langsung dengan waktu 3 – 5 jam per harinya dan dapat dipanen dalam waktu 1 bulan saja.

Paprika

Kamu memerlukan paprika untuk tambahan masakan di rumah? Coba menanam paprika di pekarangan rumahmu sendiri! Paprika sangat menggemari suhu panas agar bisa tumbuh dengan baik dan dapat ditanam di halaman rumah maupun pot.

Daun Bawang

Jika kamu menjadikan daun bawang sebagai tanaman yang ingin kamu tanam di rumah, kamu harus memperhatikan suhu di sekitarnya. Daun bawang tidak boleh terlalu kering maupun terlalu lembap untuk dapat tumbuh. Walaupun begitu, daun bawang memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita. Tandurian dapat menanam sayuran ini di pot saja agar lebih mudah.

Kacang Hijau

Tandurian ingin punya kebun kacang hijau kecil di pekarangan rumah? Kacang hijau dapat tumbuh dengan subur di tanah dengan suhu dingin ataupun panas, loh. Pertumbuhannya juga cepat serta memerlukan tanah yang lembap serta hangat. Walaupun di lahan sempit pun, si kecil hijau ini dapat tumbuh dengan baik.

Bawang Merah

Tanduria juga ingin panen bawang merah dengan cepat, yaitu hanya dalam waktu 3 bulan saja? Cobain sayuran yang cocok ditanam di pekarangan rumah ini, deh! Bawang merah mempunyai masa panen hanya sekitar 60 harian saja. Bawang merah merupakan rempah-rempah Nusantara yang tidak perlu diragukan lagi manfaatnya. Biasanya, bawang merah diolah menjadi bumbu masakan sampai pengobatan herbal.

Kentang

Menanam kentang akan lebih baik di tanah dibanding di pot biasa. Kentang memerlukan waktu sekitar 2 bulan saja untuk panen. Jangan lupa untuk selalu memastikan tanah untuk menanam kentang cukup dalam, ya. Supaya kentang dapat menyebar dengan baik.

Kale

Kale dikenal sebagai tanaman yang dijual dengan harga yang lumayan mahal. Kale termasuk ke tanaman yang tahan banting terhadap berbagai cuaca loh!

Bawang Putih

Tergantung dengan jenis yang kamu tanam, bawang putih dapat kamu panen dalam waktu 90 hari. Tempatkan bawang putih di area yang terkena sinar matahari secara langsung, ya!

Herbs atau Rempah

Herbs atau rempah segar dapat kamu tanam di dalam pot. Bisa tumbuh dengan cepat serta panen dengan daun yang melimpah.

Biasanya, herbs dijual di supermarket dengan harga yang cukup mahal serta jarang tersedia. Tapi Tandurian bisa mencoba herbs sebagai sayuran yang cocok ditanam di pekarangan rumah.

Oyong

Oyong sering dijadikan sayuran untuk membuat aneka sup. Oyong merupakan tanaman yang tidak mengenal musim, dapat kamu budidayakan kapan saja, dan perawatannya tergolong mudah.

Jamur Tiram

Bagi Tandurian yang suka dengan jamur tiram, kamu bisa mencoba menanamnya di wadah baglog maupun di kebun rumah. Baglog merupakan plastik berlubang dengan bentuk silinder serta digunakan secara digantung. Lubung itu tadi merupakan tempat jamur tiram yang akan tumbuh.

Singkong

Singkong atau ubi kayu merupakan tanaman yang dipanen bagian umbinya. Daun yang terdapat di tanaman ini dapat dimanfaatkan sebagai sayuran.

Cara menanam singking di rumah juga mudah, loh, Tandurian! Kamu hanya perlu meruncingkan bagian bawah dari batang singkong dan kemudian tanam pada tanah dengan kedalaman 5 -10 cm.

Sawi Hijau

Sayuran selanjutnya adalah sawi hijau atau caisim. Kamu dapat menanam sayuran ini di tanah maupun dengan sistem hidroponik. Namun, saat menanamnya kamu perlu memperhatikan kondisi lingkungan di sekitar tanaman. Apabila lingkungan di sekitarnya dingin, pindah sawi hijaumu ke sinar matahari langsung. Namun, jika terjadi sebaliknya, kamu dapat menanam sawi hijau pada tempat yang teduh, seperti di bawah pohon rindang.

Buncis

Buncis termasuk ke dalam sayuran kacang-kacangan yang juga dapat dengan cepat untuk tumbuh di halaman rumah. Buncis dapat kamu tanam pada saat 30 hari setelah tanam.

Kacang Tanah

Kacang tanah dapat ditanam pada lahan yang basah maupun kering. Kacang tanah mempunyai batang hingga 69 cm dan tumbuh memanjang.

Labu Kuning atau Waluh

Labu kuning dapat kamu tanam di sisi pagar ataupun sekeliling rumah. Tanaman ini juga dapat dibilang relatif mudah ditanam pada tempat yang terkena sinar matahari secara langsung. Hindari menanam tanaman ini di lokasi yang tertutup bayangan atap rumah atau pohon supaya buah dapat tumbuh dengan baik.

Ubi Jalar

Ubi jalar juga sangat mudah untuk tanam serta dibudidayakan di rumah.

Ubi jalar merupakan tanaman yang kaya akan karbohidrat kompleks, serta, protein, dan nutrisi lainnya. Panen ubi jalar sekitar 90 hari setelah tanam.

Nah, itu tadi 26 sayuran yang cocok ditanam di pekarangan rumah kamu. Banyak ya macamnya! Kamu tertarik untuk mencoba menanam sayuran yang mana Tandurian? Jika kamu masih bingung soal cara menanam, bisa cek panduan-panduan kami ya! Selamat mencoba!