Media Tanam

Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah agar Tanamanmu Tumbuh Subur

Orang zaman dahulu menganggap sekam mentah sebagai bagian dari limbah aktivitas panen padi. Padahal sekam mentah bisa kamu manfaatkan sebagai media tanam yang baik. Cara membuat media tanam sekam mentah juga sangat mudah. Selain membahas tentang cara pengolahannya sebagai media tanam, kami juga akan mengulas kandungan dan manfaat sekam mentah.

Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah, Yuk Praktikkan!
Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah, Yuk Praktikkan!

Yuk, simak artikel ini sampai habis!

Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah

Untuk dapat membuat media tanam dari sekam mentah, kamu bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini.

Persiapkan Bahan-Bahannya

Langkah pertama, kamu mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Kamu akan membutuhkan sekam mentah yang sudah kering, pupuk kandang, dan air.

Rendam Sekam Mentah

Setelah itu, masukkan sekam mentah ke dalam wadah atau ember yang cukup besar. Tuangkan air ke dalam ember hingga sekam mentah terendam sempurna. Kamu juga bisa menambahkan T-Decomposer supaya media tanammu bisa diolah dengan mudah.

Kamu bisa membiarkan sekam mentah tersebut sekitar 2 – 3 hari supaya sekam mentah mudah diolah dan lembap.

Buat Campuran Media Tanam

Setelah sekam mentah melalui proses perendaman dan menjadi lembap, kamu bisa menambahkan pupuk kandang ke dalam ember sampai tercampur rata dengan sekam mentah.

Jumlah pupuk yang ditambahkan dapat kamu sesuaikan dengan kebutuhan tanaman yang akan ditanam. Apabila menggunakan tanah, kamu bisa menggunakan perbandingan 2: 1 untuk jumlah tanah dan jumlah sekam.

Masih Ada Sisa? Begini Cara Menyimpan Media Tanam Sekam Mentah

Jika ternyata media tanam sekam mentah masih tersisa banyak, jangan khawatir karena kamu bisa menyimpannya untuk digunakan kembali. Caranya, masukkan campuran sekam mentah serta pupuk kandang ke dalam karung beras yang sudah nggak terpakai dan jangan lupa beri lubang pada karung berasnya.

Letakkan karung berasmu di tempat yang tidak terkena sinar matahari secara langsung agar tetap lembap dan biarkan selama 3 hari agar bisa gembur dengan maksimal.

Setelah media tanam siap, kamu dapat mulai menanam benih ataupun bibit yang akan dibudidayakan. Pastikan benih ataupun bibit tertutup dengan media tanam sekitar 1 -2 cm. 

Kandungan Sekam Mentah yang Kaya Manfaat

Sekam mentah disebut bagus untuk tanaman bukannya tanpa alasan. Pasalnya, terdapat banyak kandungan unsur hara dari sekam mentah yang berguna untuk tanaman. Pada sekam mentah terdapat unsur silika, hidrogen, oksigen, dan karbon yang cukup tinggi. 

  • Silika merupakan unsur hara makro yang ada pada sekam mentah. Berfungsi untuk mempercepat proses fotosintesis pada tanamanmu. 
  • Kandungan hidrogen yang ada pada sekam mentah juga berguna untuk membantu menguatkan akar tanaman, mencegah adanya pembusukan akar, dan mengusir serangga secara alami.
  • Oksigen juga tersedia di sekam mentah dan dapat membantu tanaman untuk tumbuh dengan cepat.
  • Karbon juga dibutuhkan untuk tanaman sebagai pembantu fisik tanaman itu sendiri.

Manfaat Sekam Mentah untuk Tanaman

Kandungan-kandungan unsur dalam sekam mentah di atas yang membuat sekam mentah jadi salah satu media tanam organik yang bagus untuk kebunmu. Kamu juga harus tau manfaat lain yang nggak kalah penting dibawah ini.

Kaya akan Unsur Hara

Tandurian pasti tau kalau media tanam yang baik harus mengandung unsur hara yang banyak. Unsur hara akan sangat dibutuhkan untuk semua tanaman. 

Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah: Kaya Akan Unsur Hara!
Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah: Kaya Akan Unsur Hara!

Semakin banyak kandungan unsur hara dalam suatu media tanam, maka akan semakin berkualitas juga media tanam tersebut. Di dalam sekam padi mengandung banyak unsur hara.

Hal tersebut juga didukung dari tekstur media tanam sekam mentah yang memang memiliki manfaat untuk menjaga unsur hara agar tidak mudah hilang.

Dapat memperbaiki Struktur Tanah dan Meningkatkan Porositas

Dengan mencampur sekam mentah, maka tanah pada tanamanmu akan mempunyai sifat gembur dan poros. 

Tanamanmu tentu menyukai tanah dengan sifat seperti ini sehingga akarnya akan tumbuh semakin banyak dan juga merambat ke berbagai arah. 

Bisa Dijadikan sebagai Penangkal Kucing

Hewan lucu ini seringkali menjadi hama pengganggu di kebun ataupun di belakang rumah. Mereka juga sering buang air dan bermain di atas tanaman. Saat bermain, nggak jarang kalau kucing bisa menggigit atau mencakar daun sampai batang tumbuhan dan bisa membuat tanamanmu menjadi rusak.

Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah: Bisa Kami Jadikan Sebagai Penangkal Kucing
Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah: Bisa Kami Jadikan Sebagai Penangkal Kucing

Tandurian bisa mencegah masalah di atas dengan menaburkan sekam padi di sekitar tanamanmu. Kemudian, tutup taburan sekam tersebut dengan tanah secara merata.

Biasanya kucing nggak akan suka berlama-lama atau bermain di atas tanah yang sudah dilapisi oleh sekam padi. Bentuk dari sekam yang tajam juga tidak disukai oleh kucing, loh!

Penangkal Bekicot dan Slug

Bekicot dan slug merupakan musuh bagi tanamanmu yang masih muda. Bekicot dan slug serupa tapi tidak sama ya Tandurian! Slug adalah jenis bekicot yang tak mempunyai cangkang. Beberapa masyarakat menganggap slug sebagai lintah, namun lintah dan slug merupakan dua jenis hewan yang berbeda.

Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah: Bisa Juga Untuk Penangkal Bekicot Dan Slug
Cara Membuat Media Tanam Sekam Mentah: Bisa Juga Untuk Penangkal Bekicot Dan Slug

Perut bekicot dan slug yang lunak, nggak akan sanggup untuk melewati sekam padi yang mempunyai tekstur tajam. 

Tapi Tandurian harus ingat kalau bekicot dan slug dapat memanjat tanamanmu sehingga mereka masih bisa menyerang tanaman dari atas apabila terdapat jalan menuju tanaman tersebut. Nggak perlu panik, kamu masih bisa menggunakan Immunizer untuk solusi keduanya!

Sebagai Mulsa serta Dapat Memperindah Kebuhmu

Nah selain jadi campuran media tanam, kamu juga bisa memanfaatkan sekam mentah sebagai mulsa. Mulsa adalah lapisan pelindung tanah yang biasanya diletakkan pada sekeliling tanaman. Pemberian mulsa ini mempunyai manfaat untuk bisa menjaga kelembapan tanah dan menghambat gulma.

Mulsa dapat berbentuk plastik, kompos, jerami, atau kertas koran. Penggunaan sekam padi sebagai mulsa bisa memberikan manfaat lebih untuk tanaman.

Menggunakan mulsa dari sekam padi bisa membuat kebun atau tanaman yang ada pada pot menjadi lebih rapi, indah, dan tentunya ramah lingkungan.

Demikianlah langkah-langkah cara membuat media tanam sekam mentah, kandungan, dan manfaatnya untuk tanaman. Jangan meremehkan sampah organik dari padi ini, ya, Tandurian! Ternyata sekam padi yang sering dianggap sebagai limbah dapat diolah dan dimanfaatkan untuk kesuburan tanah kita. Apakah kamu tertarik untuk mencoba? Semoga artikel ini bermanfaat, ya. Selamat mencoba!

Untuk informasi lebih lanjut seputar urban farming, panduan bertanam, dan tips perawatan tanaman, bergabunglah dengan komunitas "Taman Tanduria" di Grup Telegram kami.

Gabung di Taman Tanduria

Silakan instal aplikasi Telegram di perangkat Anda untuk mendapatkan update terkini seputar dunia berkebun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button